Supaya masyarakat mengetahui lebih jelas tentang pengertian

kanker dan tumor beserta keluarga besarnya (kanker, tumor,
miom, kista, benjolan, uci-uci, limpoma, keloid, tiroid,
leukimia, getah bening dan prostat) maka perlu kami
sampaikan juga pengertian atau pemahaman mengenai jenis-
jenis penyakit kanker tumor tersebut.

Pengertian

Pemahaman ini berdasarkan pengalaman kami selama menekuni pengobatan tradisional, jadi bukan tinjauan secara medis karena itu bukan bidang kami dan kami bukan medis.

• 1. Kanker
  • Kalau ada benjolan dalam tubuh berkembang, berkembang
  • lama lama besar dan berubah dan akhirnya pecah. Maka ini
  • yang namanya kanker, selama belum pecah belum namanya
  • kanker. Tapi kalau sudah pecah, sudah mengeluarkan
  • darah, sudah mengeluarkan nanah, sudah mengeluarkan
  • cairan, sudah baunya tidak sedap dan sudah ada infeksi ini
  • baru namanya kanker. Jadi kalau masih berbentuk benjolan
  • belum namanya kanker.
• 2. Tumor
  • Bila benjolan yang ada dalam tubuh ini diraba-raba sepertinya
  • isinya daging, maka ini yang namanya tumor. Benjolan ini
  • juga bisa tumbuh sembarang tempat di tubuh kita.
• 3. Uci-uci
  • Sedangkan kalau benjolan dalam tubuh tapi isinya cairan,
  • maka ini yang namanya uci-uci.
• 4. Limpoma
  • Adapun benjolan yang ada dalam tubuh tapi isinya lemak,
  • maka ini yang namanya limpoma. Khusus limpoma biasanya
  • besarnya maksimal seperti telor bebek, jarang terjadi
  • limpoma ini tumbuh lebih besar lagi. Khusus limpoma
  • biasanya bisa tumbuh di seluruh tubuh dan jumlahnya
  • banyak. Beda dengan kanker, tumor, dll, khusus limpoma
  • bisa jumlahnya banyak. Dalam kasus yang sudah parah
  • limpoma bisa muncul di sekujur tubuh dan berjumlah
  • sampai tiga puluh benjolan bahkan lebih.
• 5. Benjolan
  • Ada juga jenis benjolan lain yang tidak masuk ke kategori
  • tersebut tapi bisa muncul di tubuh, misalnya di pergelangan
  • tangan, kaki, atau di ruas-ruas jari, di kepala dan lain-lain.
• 6. Miom
  • Ada dua jenis benjolan yang biasanya tumbuh di sekitar alat
  • reproduksi/rahim yaitu miom dan kista. Miom biasanya
  • benjolan yang tumbuh di sekitar rahim tapi isinya cairan,
  • seperti halnya dengan uci-uci yang timbul di permukaan tubuh.
• 7. Kista
  • Adapun kista benjolan di sekitar alat reproduksi/rahim tapi
  • isinya daging. Bila di permukaan tubuh maka namanya
  • tumor. Jadi sebetulnya kanker tumor miom kista itu ya itu-
  • itu saja, cuma namanya saja yang berbeda-beda.
• 8. Keloid
  • Keloid biasanya tumbuh akibat luka dalam permukaan
  • tubuh bisa karena sayatan, pisau, benturan, kecelakaan,
  • kebakaran, dll. Keloid tumbuh diawali dengan luka, setelah
  • luka maka muncul daging tumbuh yang awalnya berwarna
  • coklat berbentuk sesuai dengan lukanya. Kalau lukanya
  • memanjang maka keloidnya juga memanjang kalau lukanya
  • berbentuk bundar maka keloidnya juga bundar.
  • Lama kelamaan keloid ini tumbuh membesar diiringi
  • rasa seperti clekit-clekit, gatal-gatal, nyeri, panas dan
  • lama kelamaan nyerinya luar biasa. Kalau bahasa jawanya
  • gemruyek. Yang jadi masalah adalah bila keloid itu digaruk-
  • garuk dan timbul luka maka akan muncul keloid lagi. Dan
  • bila dioperasi, maka luka bekas operasi juga akan muncul
  • keloid lagi dan seterusnya. Maka banyak terjadi kasus keloid
  • dua kali tiga kali operasi setelah itu tidak mau dioperasi lagi
  • karena tumbuh semakin besar dan rasa sakit yang luar biasa.
• 9. Tiroid
  • Tiroid ini istilah medis, sedangkan istilah masyarakat pada
  • umumnya adalah gondok. Ada dua jenis gondok yang
  • pertama yang menonjol keluar dan kedua yang menonjol ke
  • dalam. Dua-duanya juga harus diwaspadai karena pada fase
  • tertentu yang namanya gondok/tiroid dapat mempengaruhi
  • makan minum, bernafas dan pada kasus yang sudah
  • kronis/lanjut bisa juga merusak pita suara. Pada akhirnya
  • maka banyak terjadi kasus gondok penderitanya tidak bisa
  • ngomong/bicara, karena pita suaranya sudah kena.
• 10. Leukimia
  • Kalau pembahasan leukimia lebih simpel karena ini
  • termasuk kanker darah. Jadi tidak perlu diperjelas sudah
  • banyak masyarakat yang mengerti dengan kasus ini.
• 11. Getah bening
  • Istilah getah bening juga banyak yang menyebutnya cairan
  • getah bening. Getah bening ini hampir mirip-mirip dengan
  • uci-uci. Persamaannya kedua duanya isinya cairan, namun
  • perbedaannya, kalau uci-uci berbentuk benjolan, sedangkan
  • getah bening tidak berberntuk benjolan. Dan khusus
  • untuk getah bening maka timbulnya hanya ada di tempat-
  • tempat yang lembek-lembek atau lunak-lunak misalnya
  • di leher, belakang telinga, antara ketiak dan payudara, di
  • selangkangan, belakang lutut (cengklok – jawa) dll.
  • Khusus yang tumbuh diantara ketiak dan payudara,
  • biasanya banyak tumbuh oleh ibu-ibu muda dan umumnya
  • hanya dibilang tidak apa-apa itu adalah air susu yang kurang
  • lancar, padahal tidak, itu adalah getah bening. Bila hal ini
  • dibiarkan maka lama-lama bisa membesar dan akhirnya
  • bisa pecah dan jadilah kanker payudara.
• 12. Sinusitis
  • Sinusitis adalah peradangan pada dinding sinus dan kebanyakan
  • penyebabnya adalah infeksi virus atau bakteri. Sinus
  • adalah rongga kecil berisi udara yang terletak di belakang
  • tulang pipi dan dahi. Awalnya sinusitis termasuk penyakit
  • umum karena bisa menyerang kepada siapa saja dengan
  • gejala-gejala yang umum misalnya sakit kepala, demam,
  • hidung tersumbat atau berair, nyeri bagian wajah dan terasa
  • sakit ketika menelan, keluar ingus terus-menerus, kalau sudah
  • dalam keadaan parah juga bisa menyebabkan sakit kepala
  • yang terus-menerus dan kehilangan bau penciuman.
  • Dalam keadaan normal, sinusitis bisa diobati dengan resep
  • dokter, dan juga bisa sembuh untuk beberapa waktu, maka hal
  • ini tidak masalah. Namun kalau dengan pengobatan medis
  • tidak sembuh-sembuh sampai pada akhirnya disuruh untuk
  • operasi, maka hal inilah yang harus diwaspadai, karena ada
  • beberapa kasus pasca operasi sinusitis bisa muncul kembali
  • di kemudian hari. Karena jangan sampai akhirnya menjadi
  • yang namanya kanker nasofaring.
• 13. Prostat
  • Khusus prostat biasanya ini hanya menyerang kaum laki-
  • laki. Dari sekian banyak penyebab prostat salah satunya
  • karena kebiasaan laki-laki kencing sambil berdiri. Padahal
  • nabi kita, Nabi Muhammad SAW sudah menyampaikan
  • bahwa haram hukumnya kencing sambil berdiri. Seperti
  • hadis-hadis Nabi berikut ini.

• Sebagai muslim maka kita tidak boleh kencing sambil
• berdiri, kencing di tempat keramaian, kencing di bawah
  pepohonan, kencing di tempat lalu lalangnya manusia, kencing
  di air menggenang dan kencing dilubang-lubang.
  Sayangnya sekarang sudah banyak muncul fasilitas kencing
  berdiri di banyak masjid-masjid, padahal hadis di atas jelas-
  jelas melarang muslim kencing sambil berdiri, namun mereka
  dengan sengaja membuatkan fasilitas kencing berdiri. nba
  Ingat kebanyakan dari azab kubur itu bukan karena sholatnya,
  bukan karena puasanya dan bukan karena ibadahnya, namun
  kebanyakan azab kubur itu karena beristinja yang kurang baik
  atau tidak benar termasuk kebiasaan kencing sambil berdiri.
  Seperti disebutkan dalam hadis-hadis Nabi berikut:

Dari segi akidah, kencing sambil berdiri hukumnya haram
atau dalam bahasa Indonesia tidak boleh. Sedang dari segi
kesehatan, kalau kencing sambil berdiri maka kandung kemih/
kantong kemih ini tidak bisa mengeluarkan cairan secara full
atau sempurna masih ada sisa yang tertinggal. Yang namanya
air seni atau air kencing itu najis, banyak penyakitnya, banyak
kotorannya, banyak batunya. Kalau kondisi seperti ini terus
menerus tidak bisa keluar tertahan di kantong kemih maka
lama kelamaan pasti terjadi gangguan di kantong kemih
tersebut, maka terjadilah penyakit kencing batu, misalnya.
Penyakit kencing batu bisa menyerang laki-laki dan perempuan.
Kalaupun tidak kencing batu lama kelamaan maka bisa muncul
daging tumbuh di saluran kencing, daging tumbuh di saluran
Kencing inilah yang namanya prostat.
Diawali dengan kencing tidak lancar, kencing tidak tuntas-
tuntas, kencing tidak selesai-selesai, kencing encrat-encrit dan
akhirnya kencing mengeluarkan darah dan pada kasus yang
sudah parah, bisa, tidak bisa kencing sama sekali. Diawali juga
dengan rasa yang timbul bila kencing sekring-sekring, sekrang-
sekrang dan akhirnya juga bila kencing sakitnya luar biasa dan
kencing mengeluarkan darah.

Kalau sudah demikian, maka jalan keluarnya saluran

kencing dimasuki selang (curteter) untuk menembus daging
yang tumbuh di ujung saluran kencing. Setelah tembus baru air
seni bisa keluar.

Oleh karena itu disarankan kebiasaan kencing berdiri mulai
saat ini dihentikan, meski dalam kondisi apapun biasakan kencing
sambil jongkok di samping dari segi akidah diharamkan namun
dari segi kesehatan bisa berdampak kurang baik. Bila kencing
sambil jongkok maka kandung kemih akan ditekan oleh paha
kita dengan ditekannya kandung kemih ke atas maka diharapkan
semua cairan air seni dan yang ada di dalamnya termasuk
kotoran, penyakit, batu dll bisa keluar dengan sempurna.

Disarankan juga setelah kencing maka farji bisa di ploroti/
ditekan minimal tiga kali dan diiringi dengan “dehem” juga
minimal tiga kali. Supaya apa? Supaya kencingnya benar-benar
tuntas. Jangan sampai dikiranya sudah kencing tuntas langsung

ambil wudhu langsung menjalankan sholat. Tahu-tahu setelah

satu rokaat atau dua rokaan ternyata ada cairan air seni yang
keluar dari kemaluan kita, maka rusaklah sholat kita karena

keluar najis.

Demikian ciri-ciri dari penyakit kanker dan tumor beserta
keluarga besarnya. Bila ada salah satu tanda-tanda yang tersebut
di atas bukan berarti lantas kita berkesimpulan saya kena
kanker, saya kena tumor, saya kena miom, saya kena kista, dll.
TIDAK, tapi sudah saatnya kita melakukan tindakan PATUT

Patut Diwaspadai…

DIWASPADAI, tidak ada salahnya kalau kita melakukan
tindakan lanjutan, boleh tanya dokter, boleh tanya medis, boleh

uji lab dan boleh juga langsung minum herbal “Kunir Putih &

Benalu Teh, As Syifa’un Nadzir”, sebelum terlambat supaya bisa

disembuhkan total.

Kontak

Jika ada pertanyaan lebih lanjut

silahkan hubungi kami di :